Wednesday 8 February 2012


Sabar dan Redha


Apa yang membezakan sifat sabar dan redha ini??? Memetik kata2 ustaz Juhaimi yang mengajar di surau kami, kalau kita dah sampai ke peringkat sabar pun dah dikira cukup baik. Dan terlebih baik kalau kita mencapai peringkat redha. keduanya nampak same tapi yang membezakan terletak di dalam hati (Dari kitab Penawar Bagi Hati-kitab tasauff)

Contoh: Seorang hamba Allah pergi ke masjid dan seliparnya di curi...
Gambar google

Sabar: Hamba Allah ini tidak berkata apa2 yang buruk (macam sumpah seranah dll) tetapi hanya diam atau megucap perkataan yang baik2 (alhamdulillah dll). Tapi dalam hatinya memang menyumpah2 si pencuri atau berburuk sangka pada Allah (cth: ya Allah,kenapa selipar aku yang hilang, bukan selipar orang lain)
Gambar google

Redha: Sama seperti sabar tetapi di dalam hatinya tidak ade sekelumit rase buruk sangka pada Allah, langsung tidak marah pada si pencuri malah bersenang hati di atas segala yang menimpa dirinya. pendek cerita semua perkara yang menimpanya sama ada baik atau buruk, dia tetap bersyukur dan berterima kasih pada Allah. Baginya, itulah yang terbaik yang Allah tentukan untuknya..
Gambar google

Mudah2an kita sekurang2nya tergolong di kalangan orang yang sabar. Dan memohon pada Allah agar kita mencapai peringkat redha terhadap ketentuan-Nya..InsyaAllah..

Muhasabah diri: Di alam pekerjaan, kita akan mengejar pangkat/kedudukan dsbnya tapi untuk Allah, jarang sekali kita memikirkan di mana 'pangkat' kita di sisi-Nya..

Di copy dari : http://lifentravels.blogspot.com/

No comments:

Post a Comment